MiMpi....

Orang kata, kalau kita mimpi buruk x payah cerita.... tp, kali ni, saya nak bgtau, pengalaman mimpi yang mengingatkan saya pada amalan2 saya sepanjang 20 tahun merantau di bumi milik Allah, berapa banyak dosa dan pahala yang telah dikutip, mengingatkan saya pada orang2 yang saya sayangi, ibu, ayah, adik2.. mengingatkan saya seandainya saya mati dalam keadaan ini, ke manakah saya akan di tempatkan?? di syurga?? atau di nerakah saya..?? MasyaAllah....
Mengenangkan semua ni, saya menangis dalam tidur...... saya menangis kerana tidak percaya bahawa hayat saya akan berakhir dalam keadaan itu.... Saya merayu, meratap dan berdoa supaya Allah memberi saya peluang untuk hidup sekali lagi.... Dalam doa, saya katakan, " Ya Allah, aku bertaubat padaMu Ya Allah... Tp apakah taubat aku ini diterimaMu?? Ya Allah, sekiranya aku di sini terpaksa berlari-lari mencari tempat yang selamat walaupn aku tahu takkan ada tempat yang selamat untuk sesiapa pun saat ini, aku harap Kau ambillah mereka yang aku sayangi dalam keadaan yang baik Ya Allah... Janganlah mereka rasa tersiksa, sakitnya akibat daipada hari yang Kau janjikan ini... Ya Allah, Kau ampunkanlah aku Ya Allah... Ya Allah, aku berjanji seandainya Kau beriku peluang untuk hidup, aku akan bersolat seperti aku tahu aku akan mati pada keesokan harinya, aku akan melakukan amal kebaikan pada keluargaku, kedua ibu bapaku, aku tidak akan lupa padaMu Ya Allah walau sesaat sekalipun, walau sesibuk mana sekalipun aku, sebab aku tahu sekarang, akhirnya kepada Kau aku akan kembali.... Aku bertaubat Ya Allah.. Ya Allah seandainya aku diberi peluang untuk hidup, janganlah aku dimatikan pada hariMu ini Ya Allah... Aku tidak sanggup.... Janganlah Kau matikan aku pada hari Kiamat Ya Allah... Kau matikanlah aku dalam keadaan yang aman Ya Allah...Ya Allah.. Aku merayu padaMu Ya Allah... Aku tidak tahu adakah Kau masih mendengar rintihanku Ya Allah..." Menitisnya airmataku, sesaknya nafasku... Itulah kata2 yang saya ucapkan dalam ratapan doa semasa saya rasakan gegaran yang amat kuat, saya melihat tanah tempat saya berpijak merekah, terbelah, keluarnya asap2 dari celah2 rekahan.... manusia bertempiaran berlari menyalamatkan diri masing2..... tangisan dan raungan yang membingit... tak kurang juga ramai yang di telan perut bumi... dalam pandangan saya, ada orang2 yang berkopiah baru lepas solat Jumaat, hanya berdiri tenang di hadapan masjid malihat gulungan tanah, gunung-ganang, pokok-pokok, bangunan-bangunan yang naik tinggi melangit bergulung-gulung bersedia untuk menghempas bumi seperti Tsunami..... Saya melihat mereka redha dengan keadaan itu.... Saya pula terpaksa Redha akan mati.. Saya sangat kesal sebab saya akan mati dalam keadaan itu.... Berkali-kali saya ucapkan kata2 doa itu.... dan akhirnya saya pasrah, melutut di bumi Allah, meletakkan dahi di tanah, rebah....

**** Saya terkejut tersedar dari tidur.... Saya beristighfar banyak2... saya masih tersedu-sedan... air mata masih membasahi pipi... Mimpi apakah aku?? Aku masih diberi peluang untuk hidup??? Terima Kasih Ya Allah... Hingga saat ini, saya masih ingat janji-janjiku pada Allah.... "Ya Allah, aku insan yang lemah, aku manusia yang selalu lupa, aku manusia yang selalu lalai, Ya Allah Kau berilah aku kekuatan untuk melaksanakan janji-janjiku padaMu Ya Allah...." ****